Beberapa hari yang lalu, gue sempet mengalami mimpi yang
menurut gue itu aneh. Di mimpi itu, gue berada di salah satu sekolahan. ya..gue inget betul dalam mimpi gue itu, gue
ada di sekolahan. Jangan ditanya kenapa gue bisa ada di sekolahan itu. Di mimpi
gue itu, gue menjadi salah satu siswanya.
Ceritanya begini, waktu itu gue berada di luar kelar,
bermain bersama siswa lainnya. Entah masih belum mulai jam pelajaran atau
memang lagi jam istirahat, gue gak tahu…
pokoknya yang gue tahu, gue ada di luar kelas. Gue juga gak tahu, gue siswa baru apa lama di situ. Kalo dibilang siswa lama, tapi gue merasa asing dengan siswa-siswa lainnya, kaya gak ada yang kenal gitu. Dibilang baru, tapi gue merasa akrab sama suasananya.
pokoknya yang gue tahu, gue ada di luar kelas. Gue juga gak tahu, gue siswa baru apa lama di situ. Kalo dibilang siswa lama, tapi gue merasa asing dengan siswa-siswa lainnya, kaya gak ada yang kenal gitu. Dibilang baru, tapi gue merasa akrab sama suasananya.
Gak lama kemudian, gue dan siswa lainnya masuk ke dalam
kelas. Disini keanehan yang tadi gue bilang terjadi. Pas masuk ke kelas, gue
liat ada pemandangan aneh. Ada salah satu siswa laki-laki yang dengan
santainya, sedang tidur-tiduran di lantai tanpa pakaian, alias bugil. Dia
tidur-tiduran sambil menopang wajahnya dengan salah satu tangan kanannya,
menghadap ke arah meja dan bangku siswa.
Dalam mimpi gue itu, gue gak merasa aneh melihat pemandangan
itu. Gue langsung bejalan ke meja dan bangku gue. Gue duduk, dan sebelah gue
juga ada siswa lain, temen sebangku tapi gue asing sama mukanya. Suasana
seperti biasa di sekolah-sekolah yang hendak memulai pelajaran. Gue duduk di
bangku dan meja
kedua dari depan.
Keanehan terjadi lagi, tiba-tiba ada seorang bapak-bapak tua
berada di dalam kelas. Gue gak liat dari mana dan kapan dia masuknya. Yang gue
liat pokoknya dia udah ada di depan mata gue. Apakah dia seorang guru yang akan
mengajar di kelas ini atau bukan?. Hal wajar jika di suasana kelas sekolahan,
ia adalah guru. (Ya…anggap aja dia guru, tapi gue juga gak berani menganggap
dia guru karena keanehan yang terjadi selanjutnya).
Keanehan selanjutnya ialah, bapak tua itu berdiri di depan
siswa-siswa di kelas ini tanpa menggunakan pakaian alias bugil. Sama seperti
siswa laki-laki yang gue certain sebelumnya tadi. Sama seperti sebelumnya, di
mimpi gue itu gue merasa gak ada yang aneh. Melihat bapak tua itu sedang
berdiri tepat di depan barisan meja dan bangku gue, siswa laki-laki yang sedang
bugil itupun juga ikutan berdiri.
Disini puncak cerita aneh di mimpi gue itu terjadi. Si siwa
laki-laki itu berdiri dan langsung memegang alat kelaminnya yang sedang tegak
perkasa, lalu dia memainkan tangan kanannya pada alat kelaminnya. WHATS?????
Dia onani di dalam kelas, di hadapan siswa-siswa lainnya… (di dalam mimpi gue
itu, alat kelaminnya ntu siswa, gede banget sumpah).
Layaknya sedang dalam perlombaan, sang bapak tuapun ikuta.
dia juga melakukan apa yang seperti siswa laki-laki tadi lakukan, dia onani
juga!!!!. Di dalam mimpi itu, gue Cuma bengong dan kaget ngeliat aksi mereka
berdua. Gak ada kegaduhan di kelas saat kejadian itu berlangsung, yang gue
inget semua pada bengong keheranan. (disini, di dalam mimpi dan nyata gue ini
beneran aneh. Beda dari sebelumnya, dimana di dunia mimpi gue merasa gak aneh,
tapi di dunia nyata gue merasa aneh).
Kegaduhan mulai terjadi, saat si siswa laki-laki ejakulasi
(bener gak bahasanya?, pokoknya udah keluar gitu deh) sambil mengarahkan alat
kelamin yang menghadap ke atas yang dia pegang ke siswa . Bukan ejakulasinya
yang bikin gaduh. Tapi yang bikin gaduh ialah (yang gue inget) cairan sperma
yang keluar dari alat kelamin si siswa tersebut berhamburan ke udara. Suasana
di kelas saat itu sedang terjadi hujan sperma (lu bisa banyangin kan gimana
rasanya hujan sperma?!!) banyak siswa-siswa di kelas kalang kabut melindungi
diri dari hujan tersebut, termasuk gue.
Gue mencoba berlindung di balik pundak temen sebangku gue,
namun alhasil gue kena cairan tersebut di kepala dan pundak gue. Sontak gue
teriak…saat beberapa cairan sperma mendarat di beberapa tubuh gue. Dan saat itu
juga gue langsung terbangun dari tidur dan mimpi gue tersebut.
“gimana dengan bapak tua tersebut? Apakah dia masih
melanjutkan aksinya? Atau di juga sudah keluar?” gue gak inget persis, tapi ada
beberapa yang gue inget. Saat terjadinya hujan sperma tersebut, gue sempet liat
(di mimpi) si bapak tua tersebut masih melangsungkan aksinya dan belum keluar,
gue liat itu saat kegaduhan dan saat gue panik mencari perlindungan.
Hmmm….gue bener-bener merasa aneh akan mimpi gue tersebut,
bener-bener aneh. Kenapa bisa ada kejadian tersebut?. Adakah arti dari mimpi
tersebut?. I don’t know. Karena itulah kenapa gue gak berani menyebutkan si
bapak tua itu seorang guru. Namun beberapa menit pas gue terbangun dari mimpi
tadi, ada beberapa wajah yang gue kenalin.
Yaitu, dua orang aktor utama dalam tulisan ini, si bapak tua
dan si siswa laki-laki tadi. Si Bapak tua, wajahnya sekilas mirip sama guru
salah satu mata pelajaran saat gue SMEA dulu. Dan si Siswa laki-laki, wajahnya
mirip sekali sama temen SD gue dulu.
Yaa…walaupun sudah puluhan tahun berlalu, tapi gue masih
inget banget dengan wajah itu. Wajah yang sempet mewarnai perjalanan hidup gue
dahulu. Sampe sekarang gue masih gak ngerti dan gak habis pikir akan mimpi itu,
tapi yaa…sudahlah itu hanya mimpi.
Ada cerita tersembunyi dibalik kejadian mimpi tadi. Kenapa
si siswa (mirip temen SD gue) berani melakukan itu. Balik lagi ke mimpi gue
tadi ya… jadi pas terjadi kegaduhan dan beberapa saat sebelum gue terbangun,
temen sebangku gue sempet ngasih tau dan berkata sambil memandang ke arah si
bapak tua. “dia sudah amat sangat jengkel
sama itu guru” (si Bapak tua, yang ternyata dia adalah guru di mimpi gue itu).
“dia (guru) sering berkelakuan seperti itu (onani) di kelas ini, makanya itu
anak (siswa) ngelakuin kaya gitu juga”.
Yap…kata-kata itulah yang gue denger sebelum gue terbangun
dari mimpi itu. Kenapa anak itu cuma gara-gara kesal, dia nekat melakukan
seperti itu? Dan kenapa si guru sering melakukan itu?. SUMPAH GUE GAK TAU…!!!!
Terlepas dari itu, karena dua wajah itu yang gue ingat.
mudah-mudahan mereka berdua dalam keadaan baik dan sehat walafiat sampai saat
ini (ammmiiiiiiiiinnnnn). Kalaupun mereka sudah tiada, gue berharap mereka
bahagia di alam sana.
Itulah cerita di mimpi gue, mungkin ada satu maksud yang
bisa dijadikan kesimpulan. Kalo ada yang nanya di kelas itu ada siswa
perempuannya apa gak, gue Cuma bisa jawab: “gak tau”. Gue gak enggeh, tapi
kayanya gak ada deh.. trus kalo ada yang nanya “elu ngenalin wajah yang jadi
temen sebangku lu?”, dengan santai gue jawab, “gue gak ngenalin sama sekali
wajah tersebut”. Tapi gue harus mengucapkan terima kasih ke dia, karena sudah
memberikan informasi berharga sebelum gue terbangun dan kembali ke dunia nyata…
No comments:
Post a Comment